Cilacap-kabarekspres.id || Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap melaksanakan peninjauan bencana tanah longsor di Cipeundeuy Dusun Cigerang RT 02 RW 03 Desa Cilumping Kecamatan Dayeuhluhur pada Senin, (27/02/2023).
Peninjauan tanah longsor tersebut dilaksanakan bersama Forkopimcam Dayeuhluhur, Perwakilan Dinas PUPR, Kepala Desa beserta perangkat desa Cilumping, dan relawan bencana.
Kalakhar BPBD Kabupaten Cilacap Drs. Wijonardi mengatakan pihaknya mengadakan peninjauan lokasi tanah longsor di Desa Cilumping ke beberapa titik.
“Jika kita melihat kondisinya memang sangat berat, dikarenakan kondisi di Desa Cilumping seluruh wilayahnya merupakan daerah perbukitan. Ini saja yang pinggir jalan sudah terjadi longsor 30 meter dan masih ada potensi longsor 10 sampai 15 meter,” ucapnya.
Lebih lanjut beliau menuturkan longsor yang terjadi di Desa Cilumping tepatnya di Dusun Cigerang ada 2 titik longsor yang terjadi dan titik tersebut sangat berdakatan.
Dan untuk jalan yang longsor merupakan akses utama yang digunakan masyarakat sekitar untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Dengan adanya longsor dibadan jalan yang menghubungkan 2 Dusun tersebut, perekonomian dan pertanian diwilayah tersebut terganggu dikarenakan tidak memungkinkan untuk dilewati roda 4.
Menanggapi hal tersebut Kalakhar BPBD Kabupaten Cilacap menyampaikan longsor yang terjadi di Desa Cilumping untuk segera ditangani dengan memasang penahan supaya tidak terjadi adanya longsor susulan.
“Untuk penanganan nanti kita akan menggunakan Beronjong Serabut, bila tidak cepat ditangani maka akan mengisolir warga sejumlah 80 jiwa” tuturnya.
Kemudian beliau menghimbau untuk masyarakat yang melalui jalur tersebut untuk berhati-hati karena tanah longsor berada di tikungan jalan dan tidak adanya lampu penerangan, Pungkasnya.
Red/K.E