
CILACAP-kabarekspres.id || Proyek pembangunan Bendungan Matenggeng atau yang lebih dikenal masyarakat Dayeuhluhur dengan nama Bendungan GOCI Kecamatan Dayeuhluhur, sudah terdengar gaungnya sejak dahulu namun hingga sekarang belum terealisasikan pembangunannya.
Pada hari ini di pendapa kantor Kecamatan Dayeuhluhur dari Kementrian PUPR Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy, mengadakan pertemuan konsultasi masyarakat.
Kegiatan tersebut dihadiri Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Pendataan Ruang Provinsi Jateng, Bappeda Provinsi Jateng, PSDA Cilacap, PUPR Cilacap, Bappeda Cilacap, BPN/ATR, Dispermades Cilacap, Camat, Danramil, Kapolsek, Pimpinan dan Jajaran BBWS Citanduy, Kepala Desa, PPK Perencanaan, Konsultan, Kepala Desa, BPD, Tokoh masyarakat dan Perangkat Desa (Poldes) serta Ketua dan Tenaga Ahli KRC Corporation, Jo Saman Corporation, JO PT Intimulya Multikencana.
Anang Pambudi widodo elaku PPK Perencanaan Bendungan Matenggeng menyampaikan kegiatan pada hari ini sebagai tindak lanjut kegiatan yang dulu pernah kita laksanakan, dan sekarang kita sudah memasuki Detail Engineering Design (DED) dan juga pekerjaan LARAP dokumen perencanaan pengadaan tanahnya, ini sebagai tindak lanjut dan informasi kepada masyarakat juga bahwa pekerjaan Bendung Matenggeng terprogram dari studi kelayakan menjadi Detail Engineering Design dan pekerjaan satu lagi yakni dokumen lingkungan atau AMDAL.

Terkait pelaksanaan Bendung Matenggeng kita belum bisa menjawab secara pasti mengenai konstruksinya, untuk saat ini kami berusaha menyiapkan dahulu perencanaan sebaik mungkin, sehingga kalau semuanya sudah selesai dan lengkap, untuk mengajukan anggaran konstruksinya dan harapan masyarakat serta kami di BBWS Citanduy bisa semakin dekat direalisasikan tuturnya.
“Kami dari BBWS Citanduy dan juga tim Konsultan, mohon doanya, kerjasama dan dukungannya tidak hanya perencanaan saja agar semuanya berjalan dengan baik, sehingga apa yang kita kerjakan berjalan dengan baik sampai selesai,” imbuhnya
Harapan kami masyarakat jangan panik dan jangan resah tetap seperti biasa dan jangan kuatir ini masih dalam proses, semua ada tahapannya serta informasi dan sosialisasi pasti disampaikan kepada masyarakat terkait Bendung Matenggeng pungkasnya.
Reporter: B’Pelor